Pengalaman Penderita Gerd Cara Menghadapinya
Friday, February 28, 2020
Edit
Gerd..ada yang tau nggak ini apa? Sejenis makanan atau minuman atau apa sih ? Bukannn..Gerd adalah penyakit, dan kalau kita googling maka kita akan nemuin singkatan dari GERD dan penjelasannya. Gerd kepanjangan dari Gastroesophageal Reflux Disease atau kalau dijabarin adalah rasa terbakar di dada akibat asam lambung yang naik ke tenggorokan.
Aku tahu pertama kali istilah itu sebenernya bukan hanya dari google tapi juga pas kena "serangan GERD" pertama kali di bulan November 2016 (keinget gak bakal bisa lupa😁) dan periksa ke dokter. Dari penjelasan dokter barulah aku ngerti kalau aku kena penyakit yang namanya GERD.
Pengalaman GERD pertamaku
Aku inget banget sekitar awal bulan november thn 2016 (tanggalnya lupa😁), aku ada acara gereja di daerah Salatiga Jawa Tengah. Acara itu sebenernya acara untuk anak- anak gereja, tapi karena aku guru anak- anak di gereja maka mau gak mau aku harus ikut acara itu. Beberapa hari sebelum acara tersebut sebenernya aku udah merasa nggak enak badan. Badan rasanya capek dan sedikit meriang. Tapi kuabaikan rasa gak enak badan itu dan kupikir "ah paling masuk angin", dan aku cuma minum obat- obatan masuk angin dan sakit kepala yang dijual bebas di apotik.
Karena rasa tanggung jawab itu tadi maka aku berangkat ke acara tersebut bersama dengan teman- teman gereja beserta anak-anak mereka. Aku juga berangkat bersama suami dan anakku. Ditengah- tengah acara berlangsung entah kenapa rasanya badanku gemeter dan perut terasa ndak nyaman.Lebih parahnya lagi aku ngerasa dadaku sesak banget dan keluar keringat dingin dari kepala sampai kakiku.
Ada satu teman yang menyapa waktu itu " hei kamu kok pucet banget sih." Aku jawab " iya ini badanku ndak enak banget."
Melihat aku yang kayak gitu temenku ngeluarin minyak kayu putih dari tasnya.Dan dibalurlah seluruh punggung dan perutku dengan minyak itu. Habis itu rasanya badanku agak enakan walaupun gak tau kenapa dada rasanya tetap sesak. Acara gereja itu selesai sore sekitar jam 6 an (mulai acara jam 9 pagi ). Perjalanan dari Salatiga ke kotaku kurleb 3 jam.Jadi sampai di rumah baru sekitar jam setengah 10 mlm. Dan selama itu aku menahan rasa yang benar - benar gak nyaman dan gak enak di badanku😥.
Sebelum aku lanjutin cerita aku mau ceritain lagi gejala- gejala awal aku kena GERD. Yang kurasain :
- pusing
- kepala kliyengan (berkunang kunang)
- meriang
- perut kembung penuh angin
- lemes (kaki seperti tidak bertenaga)
- ulu hati perih
- dada terasa penuh,panas dan yang paling buat nyaman sesak napas
- gemetar
Itu rasa dibadan yang kurasain pada awal- awal aku kena GERD.
Lanjut yaaa ceritanyaaa😄😄
Sesudah "serangan" pertama yang aku rasain itu hari-hari selanjutnya seperti mimpi buruk buatku.Setiap hari rasanya badan gak enak.Gak satu haripun aku rasain badan ini rasanya normal.Ada aja keluhan dibadan ini,entah pusing,meriang,lemes dan sebagainya. Karena badan yang terus menerus gak enak makan aku pergi ke dokter.Dari dokter itulah aku ngerti kalau aku sakit GERD,dengan gejala-gejala yang aku ceritain tadi.
Ok itu lah cerita pengalaman pertamaku terserang GERD.. masih belum ada cara menghadapinya ya... ditunggu ya di cerita selanjutnya aku mau ceritas secara tuntas pengalamanku. Terus ikuti ceritaku selanjutnya ya.. Tetap Semangat....